Muwasofat Tarbiyyah

10 Muwasofat Tarbiyyah

1. AQIDAH YANG SEJAHTERA

Dan sungguh Kami telah mengutus seorang Rasul untuk setiap umat (dengan menyeru): “Hendaklah kamu menyembah Allah dan jauhilah Taghut”. Maka di antara mereka, ada yang diberi petunjuk oIeh Allah dan ada pula yang tetap dalam kesesatan. Maka berjalanlah kamu di bumi, dan lihatlah bagaimana kesudahan orang yang mendustakan Rasulnya.
An Nahl 16: 36

Maka ketahuilah bahawa tiada Tuhan melainkan Allah, dan mintalah ampun kepadaNya atas dosamu, dan atas (dosa) orang-orang Mukmin, lelaki dan perempuan; dan Allah Mengetahui tempat usaha dan tempat tinggalmu.
Muhammad 47: 19

Katakanlah: “Jika bapa-bapamu, anak-anakmu, saudara-saudaramu, isteri-isterimu, kerabatmu, harta benda yang kamu usahakan, perdagangan yang kamu khuatirkan kerugiannya, dan tempat tinggal yang kamu sukai, – (jika semuanya itu) menjadi perkara-perkara yang kamu cintai lebih daripada Allah dan RasulNya serta berjihad untuk agamaNya, maka tunggulah sehingga Allah mendatangkan keputusanNya.” Dan Allah tidak akan memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik (derhaka).
At Taubah 9: 24

Dan sesiapa yang berpaling daripada pengajaran Allah Yang Maha Pengasih, Kami Biarkan Syaitan (menyesatkannya), dan menjadi teman karibnya.
Az Zukhruf 43: 36

Sesungguhnya orang-orang yang takut kepada Tuhannya yang tidak terlihat oleh mereka, mereka beroleh keampunan dan pahala yang besar.
Al Mulk 67: 12


2. IBADAH YANG SHAHIH

Dialah yang Menciptakan mati dan hidup, untuk Menguji kamu: siapakah di antara kamu yang lebih baik amalnya; dan Dia Maha Kuasa lagi Maha Pengampun.
Al Mulk 67: 2
 

Sabda Rasululllah SAW “Sesungguhnya amal yang benar tapi tidak dilakukan dengan ikhlas, tidak akan diterima Allah SWT. Begitu juga jika dilakukan dengan ikhlas tapi tidak dengan cara yang benar juga tidak diterima.

Daripada Abu Hurairah; Rasulullah SAW bersabda “Kamu hendaklah beribadat kepada Allah seolah-olah kamu melihatNya. Jika kamu tidak melihatNya, sesungguhnya Dia Melihat kamu”
(HR Bukhari dan Muslim)

Mereka sedikit sekali tidur pada waktu malam; dan pada akhir malam mereka memohon ampun kepada Allah.
Ad Dzariyat 51: 17-18

Bangunlah untuk solat malam hari, kecuali sebahagian kecil, Iaitu separuhnya atau kurangkan sedikit dari itu, ataupun lebih dari (seperdua) itu; dan bacalah Al-Quran dengan perlahan-lahan.
Al Muzammil 73: 2-4

Dan apabila hamba-hambaKu bertanya kepadamu mengenai Aku; maka sesungguhnya Aku dekat.  Aku kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepadaKu. Maka hendaklah memenuhi perintahKu, dan beriman kepadaKu, agar mereka memperoleh kebenaran.
Al Baqarah 2: 186


3. AKHLAK YANG MANTAP

Adapun hamba-hamba Tuhan Yang Maha Pengasih itu, ialah mereka yang berjalan di bumi dengan rendah hati, dan apabila orang-orang bodoh menyapa mereka (dengan kata-kata yang menghina), mereka mengucapkan “salam.”
Al Furqan 25: 63

Dan (sungguh beruntung) orang yang menjaga amanah dan janjinya, serta orang yang memelihara solatnya; mereka itulah orang-orang yang berhak mewarisi - yang akan mewarisi Syurga Firdaus; mereka kekal di dalamnya.
Al Mukminun 23: 8-11

Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka, sesungguhnya sebahagian prasangka itu dosa; dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain; dan janganlah setengah kamu mengumpat setengahnya yang lain. Apakah ada di antara  kamu suka memakan daging saudaranya yang telah mati? Tentu kamu jijik. Dan bertaqwalah kamu kepada Allah; sungguh Allah Penerima taubat, Maha mengasihani.
Al Hujurat 49: 12

dan hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin Allah mengampunimu? Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang
An
Nur 24: 22

Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi serta segala yang ada di antara keduanya, melainkan dengan kebenaran; dan sesungguhnya hari kiamat itu tetap akan datang; maka maafkanlah (mereka) dengan cara yang baik.
Al Hijr 15: 85


4. BERPENGETAHUAN LUAS

Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “Berilah kelapangan dalam majlis-majlis ilmu,” maka lapangkanlah, nescaya Allah Memberi kelapangan untukmu. Dan Apabila dikatakan, “Berdirilah kamu,” maka berdirilah, nescaya Allah akan Mengangkat (darjat) orang-orang yang beriman dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa darjat. Dan Allah Maha Teliti atas apa yang kamu kerjakan.
Al
Mujaadalah 58: 11
Katakanlah lagi: “Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?”
Az
Zumar 39: 9
Dan janganlah engkau mengikut apa yang engkau tidak mempunyai pengetahuan mengenainya; sesungguhnya pendengaran dan penglihatan serta hati, semua anggota-anggota itu tetap akan ditanya tentang apa yang dilakukannya.
Al Israa 17: 36


5. SIHAT TUBUH BADAN

Rasulullah s.a.w bersabda “Sesungguhnya kamu mempunyai tanggungjawab untuk menunaikan hak terhadap tubuh badan kamu.”
(HR Bukhari)

Sabdanya Baginda SAW lagi “Orang mukmin yang kuat lebih baik dan disukai oleh Allah daripada orang mukmin yang lemah.”
(HR Muslim)


6. MAMPU BERUSAHA (atau berdikari)

Rasulullah SAW bersabda “Sekiranya Kiamat berlaku sedangkan di tangan salah seorang daripada kamu anak pokok, maka tanamkanlah ia.”
(HR Imam Ahmad)

Rasulullah SAW bersabda: “Tidaklah ada makanan seseorang itu yang lebih baik daripada apa yang dimakannya dari hasil usaha tangannya sendiri.
(HR Bukhari)
Orang-orang yang memakan riba itu tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang dirasuk Syaitan kerana gila. Yang demikian mereka mengatakan; jual beli itu sama sahaja seperti riba. Padahal Allah Menghalalkan berjual-beli dan Mengharamkan riba. Barangsiapa yang mendapat peringatan dari Tuhannya, lalu dia berhenti, maka apa yang telah menjadi miliknya, dan urusannya terserahlah kepada Allah. Barangsiapa mengulangi maka itulah ahli neraka, mereka kekal di dalamnya.
Al Baqarah 2: 275


7. SANGAT MENJAGA MASA

Rasulullah SAW bersabda “Manfaatkanlah kesempatan yang lima, sebelum (datang) lima yang lainnya, yaitu: Masa mudamu sebelum datang masa tuamu. Masa sehatmu sebelum datang sakitmu. Masa kayamu sebelum datang fakirmu. Masa hidupmu sebelum matimu. Dan masa senggangmu sebelum datang kesibukanmu.”
(HR
Baihaqi)

Sabda Baginda SAW “Sebahagian daripada keelokan seorang mukmin ialah meninggalkan apa yang tidak berfaedah baginya.”
(HR Tarmidhi) 

D
aripada Abdullah bin Umar; sabda Baginda SAW “Apabila engkau berada di waktu petang, janganlah tunggu datangnya waktu pagi, dan apabila engkau berada di waktu pagi, janganlah tunggu datangnya waktu petang.”
(HR Bukhari)

8. MELAWAN NAFSU

Maka pernahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai Tuhannya dan Allah Membiarkanya sesat dengan sepengetahuanNya, dan Allah Mengunci pendengaran dan hatinya, serta Meletakkan penutup atas penglihatannya? Maka siapakah lagi yang dapat memberi hidayah petunjuk kepadanya sesudah Allah (Membiarkannya sesat)? Mengapa kamu tidak mengambil pelajaran?
Al Jatsiyah 45: 23

Wahai anak cucu Adam! Pakailah pakaian kamu yang bagus pada setiap (memasuki) masjid, dan makanlah serta minumlah, tetapi jangan berlebihan; sesungguhnya Allah tidak Menyukai orang yang berlebih-lebihan.
Al A’raf 7: 31

Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia: cinta terhadap apa yang diinginkan, iaitu perempuan-perempuan dan anak-anak; harta benda yang banyak dalam bentuk emas dan perak; kuda pilihan; dan haiwan ternak serta sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia. Dan di sisi Allah lah tempat kembali yang baik.
Ali Imram 3: 14

Maka jika mereka tidak menjawab (tantanganmu), maka ketahuilah; mereka hanya mengikuti keinginan mereka. Dan siapakah yang lebih sesat daripada orang yang mengikuti keinginannya tanpa mendapat petunjuk dari Allah sedikitpun? Sungguh Allah tidak memberi petunjuk kepada orang yang zalim.
Al Qashah 28: 50


9. TERSUSUN URUSANNYA

Rasulullah SAW yang bermaksud: “Sesungguhnya Allah mencintai jika seseorang melakukan sesuatu pekerjaan atau perbuatan dengan itqan (profesional dan terbaik).”
(HR Baihaqi)

Daripada Abdullah bin Umar; sabda Baginda SAW “Apabila engkau berada di waktu petang, janganlah tunggu datangnya waktu pagi, dan apabila engkau berada di waktu pagi, janganlah tunggu datangnya waktu petang.”
(HR Bukhari)

10. BERMANFAAT KEPADA ORANG LAIN

Rasulullah SAW bersabda Orang yang paling dicintai Allah Ta’ala adalah orang yang paling bermanfaat bagi orang lain. Amal yang paling dicintai Allah adalah memasukkan kegembiraan ke dalam hati seorang muslim, menghilangkan kesulitannya, melunasi hutangnya, atau mengusir rasa laparnya.”
(HR Thabrani)

Dan janganlah orang-orang yang mempunyai kelebihan dan kelapangan di antara kamu bersumpah bahawa mereka (tidak) akan memberi (bantuan) kepada kaum kerabat(nya), orang-orang yang miskin dan orang-orang yang berhijrah pada jalan Allah, dan hendaklah mereka mema’afkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin Allah mengampunimu? Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang
An
Nur 24:22

Sabda Baginda SAW lagi:
Barangsiapa yang boleh memberi manfaat kepada saudaranya, maka hendaklah ia melakukannya.
(HR Muslim)

dan
Lihatlah sesuatu yang menyakiti manusia, maka singkirkanlah dari jalan mereka.
(HR Imam Ahmad)

Wanita-wanita yang keji untuk laki-laki yang keji. Dan laki-laki yang keji untuk wanita-wanita yang keji pula. Wanita-wanita yang baik untuk laki-laki yang baik. Dan laki-laki yang baik untuk wanita-wanita yang baik pula.
An Nur 24: 26

Dan di antara tanda kekuasaan Allah ialah Ia menciptakan bagimu istri-istri dari jenismu sendiri agar kamu merasa tenteram denganya.
Ar Ruum 30: 21

Pernah Rasulullah SAW berpesan kepada Abu Dzarr ketika dia memeluk Islam; Apakah engkau boleh menyampaikan kepada kaum engkau tentang dakwahku, semoga Allah memberi manfaat kepada mereka dengan (dakwah) engkau, dan memberi pahala kepadamu pada mereka.”
(Shahih al-Jami’)